Khotbah Roma 6:3-11, Minggu 5 April 2015
Invocatio :
Sebab sama seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena satu orang manusia ( 1 Kor 15:21 )
Bacaan : Jesaya 12 : 1-6 ( Responsoria ); Khotbah : Roma 6: 3-11 ( Tunggal )
Tema : Bersatu dalam kebangkitan Yesus
Saudara-saudara yang dikasihi oleh Tuhan Yesus…
Paskah dalam perjanjian lama adalah peringatan keluarnya bangsa Israel dari perbudakan di Mesir ( Kel 12 : 1-50 ). Paskah dalam perjanjian baru diperingati sebagai hari kebangkitan Tuhan Yesus dari kematianNya, Yesus telah mengalahkan kuasa maut /dosa ( Roma 6:23 ). Kemenangan Yesus adalah kemenangan bagi setiap orang yang percaya padaNya. Karena di dalam kematian Yesus, dosa kita yang telah dikalahkanNya, sehingga didalam Yesus kita menerima anugrah keselamatan. Keselamatan oleh karena kasih karunia Allah.
Kasih karunia bukan kesempatan untuk berbuat dosa (ayat 1-2 )
Paulus menentang pemahaman yang mengatakan “ bertekun berbuat dosa, bertambah kasih karunia”. Paulus mengatakan bahwa orang yang menerima kasih karunia adalah orang yang telah mati bagi dosa= orang yang telah selesai dosa. Mati/selesai dosa berarti tidak lagi berbuat dosa. Dapatkan manusia menyelesaikan dosanyanya ? itu mustahil….hanya karena pertolongan Tuhan saja melalui anakNya yang Tunggal Yesus Kristus, berkorban, mati bagi kita. Bagaimana itu dapat diterima ? dengan percaya padaNya. Ilustrasi : seseorang yang jatuh dalam lumpur hidup ia berusaha keluar dengan sekuat tenaga, bahkan mencoba dengan menarik rambutnya keatas. Tetapi semakin dia berusaha keluar semakin dia terperosok semakin dalam. Bagaimana ia bisa selamat ? ia selamat kalau ada orang lain yang menolong, menarik dan mengangkatnya keluar dan ia menerima pertolongan itu. Demikian gambaran manusia berdosa, kita tidak dapat menyelesaikan dosa-dosa kita dengan usaha atau kebaikan. Dosa hanya dapat diselesaikan oleh pertolongan Tuhan Yesus Kristus yang mati di kayu salib, keselamatan kita terima dengan iman/percaya kepadaNya.