Jadwal Kegiatan

Ibadah Umum - (08PM - 09PM)
Ibaadah Remaja - (09PM - 10PM)

Khotbah I Tawarikh 16:31-36, Minggu 17 April 2016-JUBILATE

Invocatio    :
Sebab segala sesuatu adalah Dia, dan oleh Dia, dan kepada
Dia. Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya (Roma 11:36)
 
Bacaan        :
Wahyu 7:9-17 (tunggal)
 
Khotbah    :
I Tawarikh 16:31-36 (Responsoria)
 
Tema        :
Bersukarialah seluruh bumi dan langit
 
Saudara-saudara yang dikasihi oleh Tuhan Yesus Kristus,
Apakah kita yakin bahwa Allah selalu hadir dalam perjalanan kehidupan kita baik pada waktu susah maupun senang Dia selalu ada bersama-sama dengan kita?
 
Nats kita ini merupakan suatu nyanyian ucapan syukur kepada Allah karena penyertaan Tuhan didalam perjalanan hidup mereka yang telah melindungi dan melepaskan mereka dari bangsa-bangsa yang lain karena bangsa Israel akan berhadapan dengan mereka dan dari segi kekuatan Israel tidak akan sanggup mengalahkan mereka. Tapi karena Allah yang selalu menyertai bangsa Israel itulah yang membuat bangsa Israel menjadi tenang dan tidak gentar menghadapinya. Oleh karena Daud dan bangsa Israel telah melihat penyertaan Tuhan dalam segala masalah yang dihadapinya, mereka melihat perbuatan-perbuatanNya yang ajaib (ay.9,12), maka Daud menyuruh Asyaf dan saudara-saudaranya menyanyikan syukur bagi Tuhan.
 

Khotbah Mazmur 150:1-6, Minggu 03 April 2016

Invocatio    :
Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam  kumpulan pencemooh (Mazmur 1:1)
 
Bacaan    :
Yohanes 20:19-31
 
Thema    :
Pujilah Tuhan Hai Semua yang Bernapas
 
Pendahuluan
Lirik lagu anak sekolah minggu: anak monyet di atas pohon, anak cacing di dalam tanah, anak burung di dalam sangkar.. anak Tuhan di dalam gereja.. dsb. Jikalau kita pikirkan apakah sebenarnya makna dari lirik lagu tersebut? Apakah hanya yang di dalam gereja saja yang disebut anak Tuhan? atau bagaimana?
 
Pembahasan
Mazmur 150 ini merupakan mazmur yang diawali dan diakhiri dengan pujian “Pujilah Tuhan”. Orang Yahudi menyebut kitab ini Tehilim, yang berarti puji-pujian. Hal ini memperlihatkan bahwa dalam setiap ibadah mereka diawali dan diakhiri dengan pujian kepada Tuhan. Di dalam perikop telah kita lihat bahwa umat diajak memuji Tuhan melalui penggambaran Allah itu sendiri, yakni tempat maha kudusNya, cakrawalaNya yang kuat, keperkasaanNya dan kebesaranNya yang hebat (ayat 1-2). Di sini pemazmur menempatkan dirinya bukan siapa-siapa di hadapan Tuhan dan hanya Tuhanlah yang pantas untuk mendapat pujian yang begitu luar biasa.

Khotbah Mazmur 118:1-2;14-18, Minggu 27 Maret 2016 Paskah I

Invocatio :
Allah yang membangkitkan Tuhan,
akan membangkitakan kita juga oleh kuasaNya
(I Korintus 6:14)

Bacaan :
Lukas 21:1-12

Thema :
KuasaNya membuat kita Kokoh dan Kuat
 
Saudara yang dikasihi Tuhan Yesus,
Mazmur 118 ini merupakan Mazmur Ibadah syukur, Ibadah yang dirayakan dengan meriah dan kemungkinan ini dilakukan pada hari-hari raya besar bagi umat Israel, salah satunya Ibadah/hari raya Pondok Daun. Ibadah syukur itu dibuka dengan pengakuan yang merupakan inti ucapan syukur. Dimana pe-Mazmur mengungkapkan “Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik” Pe-Mazmur mengangkat ucapan syukurnya ini atas perbuatan-perbuatan Allah yang mereka rasakan “Allah itu baik”, Allah itu setia dan menolong dalam perjalanan kehidupan umat itu. Dan Allah tidak pernah melupakan apa yang Ia janjikan, dan apa yang akan perbuat bagi umatNya itu selalu ditepati.

Info Kontak

GBKP Klasis Jakarta - Kalimantan
Jl. Jatiwaringin raya No. 45/88
Pondok Gede - Bekasi
Indonesia

Phone:
(021-9898xxxxx)

Mediate