Minggu Tgl 13 Desember 2020 ; I Tesalonika 5 : 16-14

 (MINGGU ADVENT III)

Invocatio   : “Akulah pokok anggur dan kamulah ranting rantingnya.  Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku didalam dia, ia berbuah banyak, sebab diluar Aku kamu tidak dapat berbuat apa apa” (Yohanes 15:5).

Bacaan         : Mazmur 126:1-6

Kotbah         : I Tesalonika 5:16-24

Tema            : “Bersiaplah Untuk Kedatangan Tuhan”

Tahun gereja dimulai dalam Masa Advent (Latin : “adventus” : kedatangan), dengan menjalani empat Masa Advent sebelum tanggal 25 Desember.  Ada dua tujuan dalam Masa Advent yaitu mempersiapkan diri untuk kedatangan Yesus Kristus dalam kelahiranNya dan mempersiapkan kedatanganNya kembali untuk menjadi Hakim bagi orang yang hidup dan yang sudah mati (Kisah Para Rasul 10:42).  Dalam Minggu Advent Yang Ketiga Ini, kita diajak untuk mempersiapkan diri akan kedatangan Raja Yang Besar, Yang Membawa Kedamaian dan Menjadi Penebus Bagi Manusia Yang Berdosa.   Persiapan kita terlihat dari hati kita, ucapan, sikap dan tindakan kita dari kehidupan yang kita jalani setiap hari.  Firman Tuhan dalam Kebaktian Minggu ini, mengingatkan kita kembali bagaimana seharusnya kita untuk menghidupi kehidupan kita yang benar sebagai persiapan kita untuk mempersiapkan diri untuk kedatangan Tuhan Yesus Kristus.

I Tesalonika 5:16-24 yang menjadi bahan kotbah kita merupakan surat Rasul Paulus kepada jemaat Tuhan di Tesalonika.  Kota Tesalonika adalah ibukota provinsi dari Makedonia (jajahan Romawi) pada waktu itu.  Setelah Rasul Paulus mendirikan jemaat Tuhan di Tesalonika ini, datanglah perlawanan dari orang orang Yahudi yang tinggal di Tesalonika.  Mereka tidak suka dan menyenangi keberhasilan dalam pemberitaan Injil di Tesalonika.  Oleh karena itu Rasul Paulus meninggalkan Tesalonika kemudian Rasul Paulus mendapatkan informasi mengenai perkembangan jemaat Tuhan di Tesalonika dari Timotius.  Muncul permasalahan didalam jemaat yaitu mengenai konsep kedatangan Yesus kembali.  Pertanyaannya adalah mungkinkah orang Kristen akan mendapatkan kehidupan kekal jika seandainya dia telah meninggal dunia sebelum kedatangan Yesus kembali ? Kapankah Yesus akan datang kembali ?

Oleh karena itu dalam I Tesalonika 4:13-15:11, dijelaskan oleh Rasul Paulus mengenai kedatangan Yesus kembali.  Dalam teks Alkitab kita kali ini, Rasul Paulus juga memberikan sebuah ketetapan hati, semangat/spirit kepada jemaat Tuhan di Tesalonika agar mereka tetap kuat dan tegar dalam menghadapi berbagai tantangan dan penderitaan, Rasul Paulus juga memberikan penjelasan mengenai keraguan jemaat Tuhan di Tesalonika mengenai kedatangan Yesus kembali. Tetap bersukacita, tetap berdoa dan senantiasa mengucap syukur adalah teladan yang harus dilakukan sebagai orang Kristen yang diajarkan oleh Rasul Paulus kepada jemaat Tuhan di Tesalonika dan juga kepada kita.

Kita hidup dari anugerah Allah melalui PutraNya Yang Tunggal, Yesus Kristus.  Dia memberikan kehidupan yang kekal bagi orang yang percaya padaNya.  Melalui bahan bacaan kita merupakan gambaran mengenai kehidupan yang sudah dijalani (masa lalu) yang menjadi pelajaran yang penting dan berharga, kehidupan bangsa Israel pada masa pembuangan agar mereka tetap menjadi bangsa yang taat dan setia padaNya saja.

Yesus Kristus adalah landasan dari pengharapan bagi orang percaya, Dia telah memberikan keselamatan bagi manusia yang berdosa.  Pengharapan akan kedatanganNya kembali, memberi jalan bagi Allah bekerja dan berkuasa dalam kehidupan orang percaya.  Bersiaplah Untuk Kedatangan Tuhan” (Tema) dapat kita lakukan dengan cara bersukacita senantiasa, mengucap syukur dalam segala hal dan jangan menghalangi Pekerjaan Roh Kudus dan jangan anggap enteng akan Berita mengenai Maksud dan Kehendak Allah dalam kehidupan kita serta tetaplah hidup kudus, karena Dia adalah kudus.

“SELAMAT KITA MENANTI KEDATANGANNYA”

Pdt. Prananta Jaya Ginting Manik, S.Si (Teol) MM

GBKP Runggun Bogor Barat